Di luar tugas pokok pertahanan dan operasi tempur, Tentara Nasional Indonesia (TNI) juga memiliki peran krusial dalam Membangun Negeri melalui berbagai Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Kontribusi sosial ini menunjukkan bahwa TNI tidak hanya siap menjaga kedaulatan, tetapi juga hadir di tengah masyarakat untuk membantu, mendukung pembangunan, dan mengatasi berbagai permasalahan kemanusiaan. Peran ganda ini menjadikan TNI sebagai bagian integral dari pembangunan nasional.
Salah satu bentuk nyata kontribusi TNI dalam Membangun Negeri adalah melalui program Karya Bakti TNI. Program ini melibatkan pengerahan personel dan alat berat TNI untuk membangun atau memperbaiki infrastruktur dasar di daerah-daerah terpencil atau yang sulit dijangkau. Contohnya, pembangunan jembatan, jalan desa, irigasi, fasilitas kesehatan, hingga renovasi rumah tidak layak huni. Pada 10 Juni 2024, Kodam Jaya berhasil menyelesaikan pembangunan 15 jembatan gantung di wilayah pedesaan Banten, yang sebelumnya sulit diakses, memberikan dampak positif langsung pada perekonomian dan mobilitas warga setempat.
TNI juga memainkan peran vital dalam penanggulangan bencana alam, sebuah aspek penting dari Membangun Negeri yang tangguh. Ketika terjadi bencana seperti gempa bumi, banjir, atau letusan gunung berapi, TNI menjadi garda terdepan dalam proses evakuasi, penyaluran bantuan logistik, pembangunan posko pengungsian, hingga pemulihan pascabencana. Kecepatan respons dan kemampuan logistik TNI yang teruji di berbagai medan sangat krusial dalam situasi darurat ini. Misalnya, saat terjadi banjir besar di Demak pada Februari 2024, puluhan ribu warga berhasil dievakuasi oleh personel TNI dan Polri menggunakan perahu karet, sekaligus mendirikan dapur umum dan posko kesehatan darurat.
Selain itu, TNI juga terlibat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional melalui program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa). Dalam program ini, prajurit TNI membantu petani dalam pembukaan lahan pertanian baru, perbaikan saluran irigasi, hingga penyuluhan pertanian. Hal ini tidak hanya meningkatkan produktivitas pertanian tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan rakyat. Pada 15 Mei 2025, dalam laporan penutupan TMMD di Kabupaten Lebak, Banten, tercatat peningkatan produksi padi sebesar 15% di area yang mendapatkan pendampingan dari TNI.
Secara keseluruhan, kontribusi sosial TNI melalui Operasi Militer Selain Perang adalah wujud nyata komitmen mereka dalam Membangun Negeri. Dari pembangunan infrastruktur, penanggulangan bencana, hingga dukungan ketahanan pangan, TNI menunjukkan perannya yang multifungsi dan vital bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.